KOMPASTV - Sementara Itu, pernyataan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, dukung Polisi tembak mati begal, di Medan menuai kontroversi. Koordinator Komisi Untuk Orang Hilang Dan Korban Tindak Kekerasan, Kontras Sumut, menyebut pernyataan tembak mati tak seharusnya keluar dari mulut pejabat publik.
Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) meminta menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu untuk meminta maaf kepada publik atas pernyataannya tersebut. Selain minta maaf, Wakil Koordinator Advokasi KontraS, Tioria Pretty, juga mendesak Bobby untuk menarik pernyataannya itu.
"Kami mendesak Wali Kota Medan untuk meminta maaf dan menarik pernyataannya," kata Tioria, dikutip dari Tribunnews.com, Rabu (12/7/2023).
Saksikan pula program Laporan Khusus setiap Selasa pukul 21.30 WIB di KompasTV.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/429379/pernyataan-kontroversi-bobby-nasution-tembak-mati-begal-tuai-kritikan-laporan-khusus